HDCI (Harley-Davidson Club Indonesia) Kediri kembali menunjukkan jiwa sosialnya. Di tengah musibah erupsi gunung berapi, mereka tidak tinggal diam. Melalui aksi kemanusiaan, mereka bergerak cepat menyalurkan bantuan kepada warga yang terdampak.
Komunitas motor ini membuktikan bahwa solidaritas tidak terbatas pada sesama bikers. Aksi kemanusiaan ini adalah wujud nyata dari filosofi “Brotherhood for All.” Mereka merangkul seluruh lapisan masyarakat yang sedang mengalami kesulitan.
Tim HDCI Kediri turun langsung ke lokasi bencana. Meski medan yang sulit dan penuh tantangan, mereka berhasil menembus area terdampak. Ini adalah bukti nyata dedikasi dan komitmen mereka untuk membantu tanpa pamrih.
Bantuan yang disalurkan pun beragam. Aksi kemanusiaan ini mencakup pembagian sembako, selimut, pakaian hangat, dan masker. Setiap barang disesuaikan dengan kebutuhan mendesak para korban, memastikan bantuan tersebut efektif dan tepat sasaran.
Mereka juga mendirikan posko kesehatan sederhana. Bekerja sama dengan relawan medis, mereka memberikan pertolongan pertama kepada warga yang membutuhkan. Ini adalah inisiatif yang sangat vital di tengah situasi darurat.
Ketua HDCI Kediri, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa aksi kemanusiaan ini adalah panggilan hati. Mereka ingin menunjukkan bahwa sebuah komunitas hobi juga memiliki tanggung jawab sosial yang besar.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Mereka merasa sangat terbantu dan terharu. HDCI Kediri berhasil mematahkan stereotip dan membuktikan bahwa mereka adalah komunitas yang peduli dan berjiwa sosial.
Partisipasi aktif dari seluruh anggota menunjukkan semangat persaudaraan yang kuat. Mereka rela menyisihkan waktu dan tenaga. Ini adalah cerminan dari hati yang tulus dan semangat untuk berbagi yang mendalam.
Dampak dari aksi kemanusiaan ini tidak hanya dirasakan oleh para korban. Kegiatan ini juga mempererat tali persaudaraan di antara anggota HDCI Kediri. Mereka menjadi lebih solid dan memiliki tujuan bersama yang mulia.
Secara keseluruhan, HDCI Kediri telah menciptakan narasi baru. Mereka berhasil mengubah persepsi publik. Mereka membuktikan bahwa di balik motor besar, ada hati yang tulus dan semangat untuk berbuat baik.