Baterai adalah jantung kelistrikan pada sepeda motor. Tanpa baterai yang sehat, motor tidak akan bisa distarter, lampu tidak menyala, dan seluruh sistem kelistrikan akan lumpuh. Oleh karena itu, periksa kondisi baterai secara berkala merupakan tindakan perawatan esensial untuk memastikan performa optimal dan memperpanjang umur pakainya. Dua aspek penting yang perlu diperhatikan adalah kebersihan terminal dan tingkat pengisian daya.
Pertama, pastikan terminal baterai bersih dari korosi. Korosi, yang biasanya terlihat seperti lapisan serbuk berwarna putih kehijauan atau biru di sekitar terminal positif dan negatif, adalah musuh utama performa baterai. Korosi terbentuk akibat reaksi kimia antara uap asam dari baterai dengan udara dan metal terminal. Lapisan korosi ini akan menghambat aliran listrik, menyebabkan daya yang disalurkan ke sistem starter atau komponen kelistrikan lainnya menjadi tidak maksimal. Akibatnya, motor akan sulit distarter, lampu redup, atau bahkan komponen elektronik bisa rusak. Untuk membersihkannya, lepaskan terminal (negatif terlebih dahulu, lalu positif), gosok dengan sikat kawat dan campuran air soda kue, bilas, dan keringkan. Setelah itu, oleskan gemuk anti korosi atau petroleum jelly pada terminal yang sudah bersih sebelum memasang kembali.
Kedua, baterai terisi penuh adalah kondisi ideal agar motor dapat berfungsi dengan baik. Baterai yang kurang daya akan menyebabkan motor sulit distarter, terutama pada pagi hari atau setelah lama tidak digunakan. Kondisi baterai yang terus-menerus kurang daya juga dapat merusak sel-sel baterai secara permanen, memperpendek umur pakainya. Indikator paling sederhana adalah dengan mencoba menyalakan motor; jika starter terasa berat atau lampu redup, kemungkinan baterai perlu diisi ulang atau sudah melemah.
Untuk motor yang jarang digunakan, masalah baterai drop atau soak adalah hal umum. Dalam kasus ini, gunakan trickle charger jika motor jarang digunakan. Trickle charger adalah alat pengisi daya baterai berdaya rendah yang dirancang untuk menjaga baterai tetap pada tegangan optimal tanpa menyebabkan overcharging. Alat ini sangat efektif untuk mempertahankan kondisi baterai agar tetap prima meskipun motor disimpan dalam waktu lama. Cukup sambungkan trickle charger ke baterai sesuai petunjuk, dan biarkan alat tersebut bekerja. Ini jauh lebih baik daripada membiarkan baterai benar-benar kosong lalu mengisinya dengan charger biasa yang mungkin terlalu agresif.